Suku aztek, suku yang tinggal di Mexico dan kaya akan keragaman budaya yang unik dan menarik. Mungkin beberapa dari anda sudah mengetahui seperti apa suku aztek itu, tetapi saya akan menjelaskan cukup panjang lebar seperti apa mereka.
Bangsa Aztek sebetulnya tidak semuanya berasal dari Amerika, hanya saja mereka berada di Amerika, tepatnya berada di wilayah Meksiko. Suku Aztek memiliki bahasa mereka tersendiri yang disebut bahasa Nahuatl. Kurang lebih penulisannya seperti itu karena saya tidak tahu bagaimana menulisnya.
Dalam bahasa Nahuatl, suku Aztek lebih sering menyebut diri mereka dengan nama Mehica atau Mexicas yang akhirnya kini menjadi nama bagi negara Meksiko.
Dalam bahasa Nahuatl, suku Aztek lebih sering menyebut diri mereka dengan nama Mehica atau Mexicas yang akhirnya kini menjadi nama bagi negara Meksiko.
Mereka tinggal di daerah Meksiko dengan ibukota utama Tenochtitilan yang dekat dengan bangunan indah peninggalan suku Toltec yaitu Teotihuacan. Dan saya baru mengenali seorang raja atau pemuka adat dari suku Aztek ini yaitu Raja Montezuma yang punya banyak sekali harta yang tersimpan!
Tetapi sebelum kita masuk ke bahasan harta karun, saya akan mengajak anda mengetahui seperti apa suku Aztek itu. Suku Aztek mengenal sistem 2 kasta yaitu kaum bangsawan dan kaum rakyat. Karena letak geografis suku Aztek berada di benua Amerika bagian tengah, jadi mereka mengusahakan perekonomian dengan berkebun dan bercocok tanam seperti jagung, kentang, cokelat , dan lainnya.
Suku Aztek mengenal Tuhan mereka yaitu Dewa-Dewa. Salah satunya yaitu Dewa Quetzacoatl yang nantinya akan berhubungan dengan keruntuhan suku Aztek dan hilangnya harta karun MonteZuma. Mereka juga mengenal sistem kalender yang hampir sama dengan suku Maya dengan sistem short count dan long count-nya.
Suku Maya memperluas wilayah kekuasaannya dengan cara berperang, dan mereka mempersembahkan wilayah yang mereka kuasai kepada Dewa, ada salah satu caranya yaitu dengan persembahan jantung segar salah satu anggota dari kaum rakyat Aztek kepada Dewa Matahari di altar persembahan.
Suku Maya memperluas wilayah kekuasaannya dengan cara berperang, dan mereka mempersembahkan wilayah yang mereka kuasai kepada Dewa, ada salah satu caranya yaitu dengan persembahan jantung segar salah satu anggota dari kaum rakyat Aztek kepada Dewa Matahari di altar persembahan.
Menurut suku Aztek Quetzacoatl sudah datang dan kembali kepada suku Aztek untuk kesekian kalinya. Dan suatu saat Quetzacoatl akan kembali. Dan menurut suku Aztek, perwujudan dewa mereka itu adalah Bangsa Spanyol yang berkulit putih.
Bangsa Spanyol mendarat ke Meksiko dengan kapal-kapal mereka sekitar tahun 1519. Tujuan utama mereka menuju Benua Amerika adalah 3G, Gold Glory and Gospel yaitu mencari kekayaan (emas), menguasai benua Amerika, dan yang terakhir menyebarkan agama Kristiani.
Setelah mendarat di pesisir Vera Cruz, pemimpin pasukan bangsa Spanyol, Hernan Cortes menemukan suku Aztek dengan rajanya yaitu Montezuma. Dan saat itu juga Montezuma berpikir sebenarnya siapa orang-orang yang datang itu. Dia kembali teringat dengan Dewa Quetzacoatl yang akan kembali untuk memimpin suku Aztek dengan ciri-ciri kulit yang berwarna putih dan rambutnya yang berkilau.
Karena itu, Montezuma mengirimkan beberapa pasukannya kepada Hernan Cortes dengan memberikan emas dan perak supaya mereka pergi dari kawasan Aztek. Tetapi, karena emas dan perak itu, Hernan Cortes justru merasa bahwa dirinya telah datang ke tempat yang tepat untuk mendapatkan Gold dan segera menuju Tenochtitilan ibukota Aztek zaman dahulu.
Ketika sampai ke Tenochtitlan, Hernan Cortes disambut dengan upacara yang mewah oleh Raja Montezuma, dan memberikannya hadiah-hadiah berharga yang berupa emas, perak, dan lainnya. Tetapi semua yang diberikan itu bukannya membuat Hernan Cortes ingin pergi dari Meksiko justru membuatnya semakin ingin menjajah kawasan Meksiko. Dan akhirnya Cortes memenjarakan Montezuma, dan menyuruh anak buahnya menggeledah apa saja isi dari istana Montezuma. Mereka menemukan sebuah ruangan rahasia yang berisi emas yang banyak, tetapi itu tidak cukup untuk memuaskan bangsa Spanyol.
Ketika sampai ke Tenochtitlan, Hernan Cortes disambut dengan upacara yang mewah oleh Raja Montezuma, dan memberikannya hadiah-hadiah berharga yang berupa emas, perak, dan lainnya. Tetapi semua yang diberikan itu bukannya membuat Hernan Cortes ingin pergi dari Meksiko justru membuatnya semakin ingin menjajah kawasan Meksiko. Dan akhirnya Cortes memenjarakan Montezuma, dan menyuruh anak buahnya menggeledah apa saja isi dari istana Montezuma. Mereka menemukan sebuah ruangan rahasia yang berisi emas yang banyak, tetapi itu tidak cukup untuk memuaskan bangsa Spanyol.
Kerakusan dan Kekejaman Bangsa Spanyol tidak berhenti pada saat itu, tetapi berlanjut hingga mereka mencari harta-harta di rumah penduduk dan mereka pun membunuh penduduk lokal. Hanya sekedar tambahan, suku Aztek mengalami kemakmuran saat diperintah oleh Montezuma pada tahun 1502-1520.
Suku Aztek yang tidak terima dengan kekejaman Bangsa Spanyol pun memutuskan untuk memberontak walaupun kepada Dewa mereka sendiri terutama setelah Cortes merusak salah satu bangunan suci dan membunuh pendetanya. Kemarahan Nahuaples pun memuncak dan akhirnya mereka menyatakan bahwa Cortes bukanlah Quetzacoatl dan harus dibunuh.
Akhirnya Cortes memutuskan untuk membujuk Montezuma supaya menenangkan rakyatnya. Tetapi usahanya hanyalah sia-sia. Rakyat pun kini tidak percaya lagi kepada Rajanya dan akhirnya sang Raja Montezuma mati dibunuh oleh rakyatnya sendiri.
The Sad Night pun terjadi, pasukan Cortes memutuskan untuk kabur dari serangan rakyat Aztek dan mereka memilih untuk kembali suatu hari nanti.
Nah, untuk ceritanya sampai disini dulu ya, saya ingin menjelaskan teori dimana sebenarnya harta karun yang bertumpuk-tumpuk milik Raja Montezuma itu.
Ada yang mengatakan harta karun itu sekarang berada di Casa Grande Ruins National Monument, ada juga yang mengatakan harta itu sekarang berada di Utah, ada juga yang mengatakan di Sierra Estrellas, ada juga yang mengatakan di ibukota Tenochtitlan yang sekarang menjadi ibukota Meksiko. Ada yang mengatakan harta itu berada di danau Guatemala, ada yang mengatakan di Danau Tezcuco, dan lainnya
Ada yang mengatakan harta karun itu sekarang berada di Casa Grande Ruins National Monument, ada juga yang mengatakan harta itu sekarang berada di Utah, ada juga yang mengatakan di Sierra Estrellas, ada juga yang mengatakan di ibukota Tenochtitlan yang sekarang menjadi ibukota Meksiko. Ada yang mengatakan harta itu berada di danau Guatemala, ada yang mengatakan di Danau Tezcuco, dan lainnya
Penemuan Peta Harta di Utah
Freddy Crystal adalah orang yang menemukan sebuah peta pencarian harta oleh Bangsa Spanyol di Kota Meksiko dan peta itu menunjukkan daerah emas berada di sekitar Utah tepatnya di daerah yang bernama Kanab.
Penemuan peta ini membawa Freddy Crystal menuju Terowongan Johnson. Dan tepat sekali, disana banyak sekali peninggalan masa lalu bangsa Amerika, dan menurut Crystal mungkin disanalah harta Montezuma berada!
Akhirnya banyak ornag yang berbondong-bondong menuju terowongan ini untuk mencari emas, tetapi kebanyakan yang mereka temuai adalah artefak kuno saja. Banyak yang mengatakan harta itu mungkin telah terkubur di dasar White Mountain karena penggalian emas.
Akhirnya banyak ornag yang berbondong-bondong menuju terowongan ini untuk mencari emas, tetapi kebanyakan yang mereka temuai adalah artefak kuno saja. Banyak yang mengatakan harta itu mungkin telah terkubur di dasar White Mountain karena penggalian emas.
Video :
Entah dimana emas itu berada, tetapi orang-orang lebih sering mengatakan kisah ini hanyalah sebuah imajinasi, tetapi apakah selamanya harta karun akan menjadi imajinasi saja?
Untuk dimana hartanya, saya tidak tahu. Mungkin anda ingin mencoba mencarinya?
Untuk dimana hartanya, saya tidak tahu. Mungkin anda ingin mencoba mencarinya?
Terima Kasih
0 Komentar:
Posting Komentar
Terima Kasih Atas Komentar Anda !!!!!