Saya rasa kita semua sepakat bahwa Rasulullah adalah sosok yang sangat tangguh. Baik hati dan fisik beliau begitu kokoh hingga membuat semua musuh dari golongan setan dan manusia takut kepada beliau. Dari beberapa hadits tentang kesehatan, Rasulullah memberikan resep sehat kepada kita semua agar kita bisa menjadi sosok yang senantiasa sehat dan kuat.
Pengobatan dengan bahan-bahan bermanfaat
1. Habbatussauda’ (jintan hitam).
“habbatassauda’ adalah obat bagi semua penyakit kecuali kematian. ( Hadits Riwayat Bukhari ) Dan berobatlah dengannya.” ( Hadits Riwayat Bukhari dan Muslim )
2. Kurma ‘ajwah
“barang siapa yang memakan 7 butir kurma ‘ajwah di pagi hari, maka racun dan sihir tidak akan membahayakannya”. (Hadits Riwayat Bukhari dan Muslim)
3.Madu
“kemudian makanlah dari tiap-tiap (macam) buah-buahan dan tempuhlah jalan Tuhanmu yang telah dimudahkan (bagimu). dari perut lebah itu ke luar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Tuhan) bagi orang-orang yang memikirkan.” (QS An-Nahl ayat 69 )
4.Susu sapi
“Berobatlah dengan susu sapi, sesungguhnya aku berharap supaya Allah swt menjadikannya sebagai obat, karena (sapi) makan setiap dedaunan.” ( Hadits Riwayat ath-Thobroni dalam al-Mu’jam al-Kabir )
5. Jamur (jendawan)
“Jamur termasuk anugrah, dan airnya sebagai obat mata”. ( Hadits Riwayat Bukhari )
Metode pengobatan:
1. Pengobatan dengan cara bekam (hijamah), yaitu mengeluarkan darah kotor dari bawah kulit dengan suatu alat penghisap, dan banyak banyak hadits-hadits yang menerangkan keutamaan bekam dibandingkan dengan pengobatan lainnya.
“sesungguhnya yang paling bagus dari cara berobat kalian adalah bekam” ( Hadits Riwayat Buchori )
2. Pengobatan dengan ruqyah syar’iyyah, yaitu dengan membaca ayat-ayat Al-Qur’an, atau berdo’a dengan do’a yang diajarkan Rasulullah saw untuk mengharapkan kesembuhan dari Allah swt atau menghindari dari sakit fisik dan jiwa. Dan sungguh Rasulullah saw pernah diruqyah dan meruqyah dirinya sendiri, dan meruqyah orang lain dan diantaranta adalah hadits berikut.
“apabila Rasulullah saw sedang sakit, Beliau meniupkan bacaan al-Mu’awidzat* pada dirinya sendiri dan Beliau mengusapkannya dengan tangannya, dan tatkala sakit yang berakibat kematian, maka akulah yang meniupkannya bacaan al-Mu’awidzat* pada dirinya sebagaimana Beliau dahulu melakukan, dan aku mengusapkan, dan aku mengusapkannya dengan tangannya” ( Hadits Riwayat Buchori )
* Al-Mu’awidzat adalah surat al-ikhlas, an-nas dan al-falaq
Demikian pengobatan ala Rasul yang perlu kita ketahui. Semoga dapat menjadi tambahan ilmu sehingga kita tidak terus bergantung pada obat-obatan kimia yang selama ini masuk ke tubuh kita yang bahkan tidak ada kejelasan halal dan haramnya. semoga kita senantiasa terjaga dalam kebaikan.
Sumber : Anang Nur Cahyo
Terima Kasih
0 Komentar:
:)) :)] ;)) ;;) :D ;) :p :(( :) :( :X =(( :-o :-/ :-* : 8-} ~x( :-t b-( :-L x( =))
Posting Komentar
Terima Kasih Atas Komentar Anda !!!!!